Kontraktorstudio.com – Gereja merupakan tempat ibadah yang erat dengan kegiatan berbicara dan musik. Maka dari itu, gereja memerlukan penataan akustik yang bagus. Akustik gereja terbilang sangat unik dan berbeda ketimbang bangunan lainnya.
Di dalam gereja, ada pemimpin misa yang perlu diberikan semacam sentuhan akustik, sehingga menjadikannya tampak lebih berwibawa dan menarik perhatian. Terlebih dalam suatu misa perlu mendapatkan perhatian terkait keras lembut, tinggi rendah, serta penekanan suaranya.
Serba Serbi Akustik Gereja
Table of Contents
Sebagai bangunan yang menunjukkan citra keagungan Tuhan, gereja perlu memiliki desain ruang yang sakral. Hal ini bisa diwujudkan melalui penataan akustik.
Akustik bangunan penting ini mampu menunjang perjalanan misa menjadi kian syahdu. Untuk mendapatkan penataan akustik bangunan yang ideal, maka diperlukan perhatian khusus terhadap pemilihan material serta pengaplikasian yang tepat.
Hal tersebut karena gereja mempunyai latar belakang noise yang amat tinggi. Di samping itu, gereja juga memiliki reverberation time yang masih belum memenuhi standar serta adanya kebocoran di dalam ruangan. Ketika memperhatikan hal-hal tersebut, maka akustik ruang gereja bisa tercipta dengan begitu baik.
Permasalahan Akustik Paling Sering di Gereja dan Cara Mengatasinya
Permasalahan paling sering terkait tata akustik ialah gaung dan gema. Gaung adalah suara atau bunyi yang terdengar usai terdengarnya suara asli. Sementara itu, gema merupakan suara yang terus saja terdengar berulang.
Gaung dan gema yang terus terjadi ternyata bisa dikatakan sebagai bentuk kecacatan akustik. Apabila permasalahan ini terjadi di dalam bangunan, maka akan menyebabkan suara dari pemimpin khotbah menjadi sulit didengar oleh jemaat. Lalu, bagaimana cara mengatasi gaung dan gema di dalam bangunan?
1. Gunakan Panel Akustik
Cara utama untuk meredam gaung dan gema yang ada di gereja ialah dengan menggunakan panel akustik. Pakailah panel yang mampu menyerap suara dengan optimal. Umumnya panel akustik ini akan dipasang di plafon maupun dinding ruangan.
Panel akustik adalah material ampuh guna mengurangi kebisingan, baik di dalam maupun di lingkungan sekitar bangunan. Di samping itu, material ini juga mujarab guna mengontrol laju bunyi hingga menjadikan ruangan tidak terlampau sunyi. Tingkat keredamannya bisa mencapai 55 dBA (skala ideal kebisingan).
2. Gunakan Ornamen Penyerap Suara
Selain menggunakan panel, untuk meredakan gema dan gaung di dalam bangunan Anda juga bisa menggunakan ornamen penyerap suara. Misalnya, karpet yang dapat Anda pakai untuk menutupi seluruh lantai ruangan.
Selain itu, Anda juga dapat menggunakan banyak buku-buku untuk ditempatkan memadati dinding. Dua ornamen tersebut dapat dipakai untuk meredam suara secara alami. Anda hanya perlu menyesuaikannya saja dengan kebutuhan.
Daftar Gereja dengan Penataan Akustik Terbaik di Dunia
Tidak sedikit gereja di dunia yang memiliki penataan akustik terbaik. Tentunya daftar gereja berikut bisa memberikan gambaran sistem akustik ideal. Lalu, apa saja gereja dengan sistem penataan akustik terbaik?
1. Church of Saint Anne
Ini adalah gerja yang bisa Anda temukan di Kota Tua Yerussalem. Gereja Khatolik Roma ini mempunyai ruang akustik yang begitu indah. Nyaris tak ada duanya di dunia. Bahkan jika dilihat dari panjangnya sejarah yang dimiliki gereja ini, maka nampak terasa sungguh menakjubkan jika berada di tempat ini.
2. Church of Saint Peter
Anda bisa menjumpai gereja ini di Yerussalem, dengan bangunan yang memiliki penataan akustik terbaik. Gereja yang didirikan dari bekas Istana Imam Kayafas ini merupakan satu-satunya tempat ibadah umat Katholik di Yerussalem yang mempunyai lagu-lagu instrumental sangat menenangkan.
3. Tomb of The Virgin Mary
Yerussalem memang memiliki banyak gereja dengan sistem tata akustik terbaik. Salah satunya ialah Tomb of The Virgin Mary. Tidak hanya istimewa dengan sistem tata akustiknya saja, gereja ini juga sangat dihormati oleh umat muslim.
4. Chartres Cathedral
Berada di Perancis tepatnya di 16 Clitre Notre Dame, menjadikan Gereja Chartres Cathedral begitu populer. Selain eksteriornya yang megah, interior bangunan ibadah ini juga sangat menakjubkan. Anda bisa menemukan sistem akustik yang sangat bagus ketika melangsungkan ibadah di tempat ini.
5. St. Peter’s Basilica
Siapa tidak mengenal gereja terbaik di Vatikan ini? St. Peter’s Basilica merupakan tempat ibadah renaissance yang didesain oleh Michelangelo, Gian Lorenzo Bernini, Donato Bramante, dan Carlo Moderno. Gereja Katholik paling suci di dunia ini mempunyai penataan akustik luar bisa mengagumkan.
Penataan akustik memang benar-benar perlu diperhatikan dengan baik. Dengan begini, maka ibadah di dalamnya bisa berlangsung dengan khidmat dan syahdu. Terlebih ketika mendengarkan pendeta memberikan khotbah.
Anda bisa menggunakan peredam buatan dan alami untuk mengurangi permasalahan seputar akustik. Misalnya, panel akustik yang ditempelkan di dinding dan langit-langit ruangan, serta ornamen alami seperti karpet maupun buku-buku keagamaan. Pilih saja yang sesuai kebutuhan Anda.