Kontraktorstudio.com – Ketika masuk ke studio film, umumnya bioskop pasti Anda sudah tidak aneh dengan permukaan dindingnya. Tidak kalah menarik, suara film yang diputar dengan volume besar tidak pernah terdengar sama besarnya hingga keluar ruangan. Ternyata studio jenis ini menerapkan sistem akustik studio film.
Lain dari musik akustik, sistem ini merupakan sistem peredam getaran hingga suara yang bisa bekerja dalam jangka waktu yang lama. Ada beberapa hal yang dipadukan sedemikian rupa, agar satu studio bisa dipakai tanpa terdengar gaungan, walaupun diputar film dengan volume tinggi.
Kenapa Akustik Bisa Meredam Suara?
Table of Contents
Sebenarnya setiap permukaan barang memiliki kemampuan serap. Bahkan Doelle (1980) mengatakan bahwa setiap material suatu bangunan dan perlakuan terhadap material bangunan, menentukan tingkat penyerapan tertentu.
Bahan akustik seperti kayu, karpet, hingga bahan fiber lainnya, dapat menyerap media lain seperti suara dan getaran. Karenanya, terlebih dalam studio film Anda jarang mendengarkan gaung, gema, atau getaran yang berarti.
Sebelum sistem akustik studio khusus film diaplikasikan, terdapat semua perhitungan yang matang terkait stereo, kejernihan, waktu pantul, hingga perhitungan lainnya. Setelahnya, berpindah ke pemilihan barang akustik yang sesuai dengan skala dan jenis ruangan.
Selain karena bahannya, komponen akustik ini bisa meredam suara hingga getaran karena sistem instalasinya yang memanfaatkan sela kecil pada permukaan ruang. Jadi tidak masalah, bila memutar audio dengan suara tinggi, karena tidak akan menimbulkan suara pecah atau getaran yang berarti.
Akustik Studio Film di Bioskop
Pernahkan terpikirkan bagaimana bisa volume suara yang begitu besar dengan getaran yang dihasilkan tidak bocor keluar? Terlebih di suara di dalamnya tidak menggaung atau menggema. Agar tercapai, ada beberapa komponen yang jadi bahan pertimbangan dalam pembentukan akustik studio film.
1. Komponen Panel yang Digunakan
Tentu saja dalam pembuatan studio film yang cukup luas dibutuhkan komponen panel dengan kualitas tinggi. Komponen panel ini yang nantinya menentukan efek pendistribusian suara lewat medium tertentu. Jadi, dalam satu sumber suara memungkinkannya untuk terdengar jauh.
Komponen panel yang digunakan bisa berupa kayu dengan ketebalan 9mm atau komponen sintetis lainnya. Komponen panel juga memungkinkan sumber suara dapat diputar berulang tanpa takut bertabrakan.
2. Karpet Peredam
Sudah tidak asing lagi, Anda pasti pernah merasakan bagaimana tekstur karpet yang diletakan hampir di semua permukaan teater film atau bioskop. Penggunaan material karpet digunakan dalam interior akustik dengan maksud tertentu.
Selain estetika ternyata karpet bisa digunakan untuk meredam suara. Ini memungkinkan suara dari pemutaran film untuk terkesan lebih rapat. Bukan hanya itu, karpet juga berfungsi untuk meredam getaran baik dari volume suara maupun getaran dari benda lainnya.
3. Perbandingan Skala Ruang dengan Waktu Gaung
Komponen ketiga itu perhitungan. Perhitungan dalam sistem akustik ini tidak bisa dilakukan sembarangan. Perhitungan akustik ruang dilakukan oleh seorang ahli agar sistem peredam suara dan getaran bisa bekerja dengan baik.
Maka dari itu, tidak jarang yang hal yang paling lama dalam proses instalasi sistem akustika yaitu perhitungannya. Salah salah bisa jadi instalasi gagal dilakukan dan malah terjadi kebocoran suara hingga luar.
4. Stereo Sumber Suara
Kesan bunyi meluas atau stereo juga jadi komponen utama dalam instalasi akustik ruang. Dalam bioskop bisa jadi suara inilah yang memberikan kesan hidup ketika film diputarkan. Kesan ini membuat siapapun semakin betah menonton karena efek suaranya.
Akustika ruangan juga bisa mempengaruhi stereo yang terbentuk dalam suatu ruang, terutama ruang besar seperti studio film. Nantinya, kesan pendengaran yang diterima oleh telinga akan berimbang antara telinga kanan dan telinga kirinya.
5. Perhitungan Time Delay Gap
Komponen terakhir sering juga disebut dengan initial time delay gap. Berdasar pada kesan suka para pendengar akan suasana suara yang hidup, perhitungan akan hal ini juga dilakukan secara hati-hati. Untuk bisa mendapatkan kesan tersebut, waktu pada pantulan awal harus bisa terikat.
Kesan hidup ini nantinya akan menentukan kualitas bioskop secara keseluruhan. Perhitungan time delay gap dicoba di awal, lalu disesuaikan dengan bentuk dan jangkauan dari satu sumber suara ke titik terjauh dalam ruangan tersebut.
Akustik Studio Film di Rumah
Beralih ke akustik studio film di rumah, ada sedikit perbedaan dengan instalasi akustik ruang studio di bioskop film. Beberapa di antaranya seperti material dasar dan perbedaan perhitungan. Material yang Dipakai dalam studio film pribadi atau studio rumah cenderung lebih tipis, namun berdaya serap tinggi.
Bahan seperti rockwool, fiber mineral, hingga panel absorber dengan bentuk ringan, biasa dipakai dalam interior ini. Tentunya penggunaan karpet jadi sebuah keharusan. Untuk perhitungan sendiri biasanya dilakukan dengan teknik yang sama, namun terhadap skala yang berbeda.
Perbedaan mendasar yang telah disebutkan, bisa menjadi bahan dasar Anda dalam membangun studio film impian. Dengan sistem akustik ruangan, Anda bisa mendapatkan ruang senyap dan nyaman untuk menonton film.