Kontraktorstudio.com – Ruang kedap suara audiometri punya fungsi yang sangat penting dalam dunia kesehatan khususnya kesehatan telinga. Audiometri digunakan untuk proses pemeriksaan pendengaran pasien yang mana berguna untuk mengetahui tingkat daya pendengaran pasien.
Lalu sebenarnya bagaimana cara membuat ruang kedap suara khusus digunakan untuk pemeriksaan audiometri ini? Berikut ini akan diulas secara lengkap mengenai proses pembuatan ruang audiometri mulai dari konsep awal hingga instalasi.
1. Ciri-Ciri Ruang Kedap Suara Audiometri yang Ideal
Table of Contents
Tersedia Interior Akustik yang Memadai
Sebuah ruang kedap suara yang ideal untuk digunakan sebagai tempat pemeriksaan audiometri adalah adanya interior akustik yang memadai dalam ruangan tersebut. Maka dari itu, sebuah ruang audiometri akan dilapisi dengan peredam suara bukan mulai dari area lantai, dinding dan juga pintunya.
Peredam suara yang melapisi seluruh bagian ruangan tersebut akan membuat ruang audiometri benar-benar terbebas dari keluar masuknya suara.
2. Terhindar dari Suara di Atas 40 desibel
Walau bukan ruang kedap suara, sebenarnya pemeriksaan audiometri masih bisa dilakukan. Namun harus dipastikan ruangan tersebut terhindar dari bunyi dengan kekuatan di atas 40 db. Sayangnya, di rumah sakit cukup sulit menemukan ruangan seperti itu sebab terlalu banyak aktivitas di tempat tersebut.
Oleh sebab itu sangat dibutuhkan adanya ruangan khusus audiometri di setiap fasilitas kesehatan untuk pemeriksaan pendengaran pasien. Tentunya setiap pasien menginginkan pemeriksaan yang dilakukan secara profesional sehingga mereka bisa mengetahui tingkat kemampuan dengar secara akurat.
3. Cara Membuat Ruangan Audiometri
Cara membuat ruangan audiometri pada dasarnya hanya membutuhkan bahan-bahan peredam suara yang cukup mudah untuk ditemukan di pasaran. Bahan-bahan peredam suara itu diantaranya seperti rockwool, glasswool, ataupun foam
Walau kesannya mudah, namun kerumitan baru akan muncul ketika proses pemasangan peredam suara tersebut. Apalagi untuk ruang audiometri yang harus sempurna pembuatannya agar ruangan tersebut benar-benar kedap suara.
Oleh sebab itu, sebaiknya proses pemasangan dilakukan oleh pihak yang ahli dan berpengalaman di bidangnya. Saat ini sudah cukup banyak jasa pemasangan peredam suara yang profesional. Proses pembuatan ruangan audiometri memang membutuhkan kemampuan dan keahlian khusus.
Proses pembuatan ruangan audiometri yang dilakukan oleh pihak yang berpengalaman di bidangnya akan meminimalisir resiko kesalahan pemasangan peredam suara. Jika Anda melakukan pemasangan sendiri dan ternyata ada kesalahan maka bukan tidak mungkin biaya yang dikeluarkan akan lebih besar.
Agar tidak terjadi kesalahan fatal dalam proses pembuatan ruangan audiometri maka sangat disarankan untuk menggunakan jasa pemasangan peredam suara saja. Pemasangan peredam suara yang tepat juga akan berpengaruh terhadap kejernihan suara yang muncul dalam ruangan tersebut.
Tahapan Pembuatan Ruang Audiometri yang Dilakukan oleh Jasa Pemasangan Peredam Suara
1. Mengukur Ruang
Pengukuran ruang sangat penting dilakukan agar bisa menentukan desain, biaya dan juga waktu pengerjaan secara tepat.
2. Menggunakan Perangkat Lunak
Sebuah jasa pemasangan peredam suara yang profesional umumnya akan memanfaatkan perangkat lunak (software) untuk mendesain ruangan yang akan dibuatnya. Proses pemanfaatan software ini akan mempercepat waktu yang dibutuhkan dalam membuat ruang audiometri.
3. Evaluasi
Evaluasi perlu dilakukan agar hasil ruangan audiometri yang dikerjakan oleh jasa pemasangan peredam suara itu memang sudah sesuai dengan perencanaan desain yang telah ditentukan dan disepakati oleh pihak yang mempekerjakan jasa pemasangan peredam suara tersebut.
Jika terjadi hal-hal yang masih kurang baik dan memuaskan pihak client, maka pihak jasa pemasangan peredam suara harus bersedia untuk memperbaikinya.
Proses Pembuatan Ruang Audiometri yang Dilakukan oleh Jasa Pemasangan Peredam Suara
1. Perancangan Konsep Awal
Pembuatan ruangan audiometri itu diawali dengan perancangan konsep awal. Perencanaan konsep awal tersebut bisa dihasilkan dari identifikasi masalah-masalah dasar misalnya seperti ide desain, dana yang dibutuhkan hingga penerapan dalam proses pembangunan ruangan tersebut.
2. Pengembangan Konsep Awal
Langkah selanjutnya dalam proses pembuatan ruangan audiometri itu proses penerapan detail yang berdasar pada konsep awal. Pengembangan konsep itu akan dibuat secara detail, mulai dari material pembangunan ruang, material peredam suara hingga letak penempatan peredam suara.
3. Pertemuan Antara Klien dengan Jasa Pemasangan untuk Membahas Pembuatan Ruang Audiometri
Sebelum ruangan audiometri resmi dibuat, maka diperlukan pertemuan antara pihak jasa pemasangan dengan klien. Hal tersebut perlu dilakukan agar tercapai kesepakatan bersama. Beberapa hal yang perlu disepakati diantara kedua belah pihak diantaranya seperti konsep, desain dan juga budget.
4. Pembuatan Ruang Audiometri
Setelah terjadi kesepakatan diantara dua belah pihak maka proses pembuatan ruang audiometri baru akan dimulai. Sebagai pihak yang mempekerjakan jasa pemasangan peredam suara tersebut, Anda berhak dan perlu untuk melakukan pengawasan secara detail.
Pembuatan ruang kedap suara audiometri memang sebaiknya dilakukan oleh pihak yang ahli dan berpengalaman di bidangnya. Hal tersebut bertujuan agar hasil ruangan audiometri yang dibuat itu memuaskan dan berfungsi maksimal sebagai ruang pemeriksaan daya dengar pasien yang akurat.